Semarang, pmii gusdur.com- Dalam rangka memperingati  maulid Nabi Muhammad SAW, Biro Sosial Keagamaan (SOSKEM) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Rayon Abdurrahman Wahid mengadakan acara Tahlil Kebangsaan dan Pengajian Umum pada hari jumat (09/01) pukul 19.30-22.30 WIB di masjid Al Fitrah kampus 2 Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang.

Puluhan mahasiswa dan masyarakat umum menghadiri acara tersebut dengan penuh khusu’ dan  khidmat. Acara tersebut juga dihadiri oleh beberapa mahasiswa dari Thailand.

Ahmad Qosim selaku ketua Biro SOSKEM  PMII Abdurrahman Wahid menuturkan bahwa agenda ini dilaksanakan karena bertepatan dengan bulan maulid, selain itu juga untuk mengingat perjuangan, sejarah dan akhlak Nabi Muhammad SAW agar nantinya dapat ditiru dan diamalkan oleh mahasiswa UIN Walisongo pada umumnya.

Acara ini di awali dengan qosidah-qosidah solawat, dilanjutkan syiir tanpo wathon setelah itu pembacaan maulid gholib dan dilanjutkan mauidloh hasanah oleh Mursyid, M.Ag, salah satu dosen FITK UIN walisongo serta penutup.

“Acara ini berjalan dengan khidmat dan lancar, apalagi dengan ditambah lantunan sholawat yang diiringi rebana membuat acara tersebut menjadi lebih menarik.”Ujarnya.

“Kemudian pada sesi mauidloh hasanah yang di sampaikanpun juga menarik salah satunya menyerukan kepada mahasiswa agar memperbanyak membaca sholawat supaya kita selamat dunia dan akhirat.”

Zaenal Arifin, selaku kader memberi respon yang baik tentang agenda tersebut.
“Kita perlu nguri-nguri agenda seperti ini, sebagai mahasiswa kita pun tak hanya melakukan aksi saja, kita perlu melestraikan tradisi seperti ini di kampus.”

Dia menambahkan bahwa, mahasiswa harus seimbang dalam tiga hal, yakni dzikir, fikir, dan amal sholehnya.

“Berfikir itu perlu, tetapi kita harus mengisi diri kita dengan agenda spriritual seperti ini agar tak ada kekosongan batin di diri kita, dan harapannya semuanya harus seimbang, antara dzikir, fikir dan amal sholeh kita.”




Reporter                    : Ahmad Sajidin
Editor                         : Yulizar Farid Firdaus