Dari kiri Hafid (Ketua Panitia), Khoirul (Ketua Rayon), Zuhri (Ketua PC sekarang), Umar (Ketua Komisariat), Rikyat (Ketua PC 2015) |
Semarang, pmiigusdur.com—“Membingkai
Semangat Pergerakan dalam Loyalitas Tanpa Batas”, begitulah tema yang diusung
dalam Rapat Tahunan Anggota Rayon (RTAR) ke-35. Acara yang diselenggarakan oleh
PMII Rayon Abdurrahman Wahid ini akan berlangsung selama tiga hari, dari
tanggal 28-30 Mei 2016.
M. Hafid Nasirullah
selaku ketua panitia menuturkan, kegiatan yang berlangsung di Gedung DPW PPP
Mangkang, tersebut merupakan acara sakral yang hanya dilaksanakan setahun
sekali, di setiap akhir kepengurusan. Hal ini termaktub dalam AD/ART PMII Bab
11 Pasal 25 yang isinya menjelaskan pelaksanaan RTAR.
Ketua PC PMII Kota
Semarang, M. Zuhri mengamini apa yang dikatakan Hafid. Menurutnya, RTAR
merupakan moment sakral, moment untuk evaluasi satu tahun
kepengurusan yang telah berjalan. Tolok ukurnya adalah di kaderisasi. “Ketika
mengevaluasi sistem kaderisasi, maka berarti kita telah mengevaluasi berbagai
aspek,” ujarnya.
Seperti biasa, dalam
RTAR ini akan dilakukan beberapa sidang. Pertama,
sidang pemilihan presidium tetap, yang telah dilaksanakan pada hari
kemarin, Sabtu (28/5) pukul 10.00 WIB pasca pembukaan. Setelah melalui debat
alot, terpilihlah Ngaenal Yakin sebagai ketua, Nurul sebagai sekretaris dan
Lucky sebagai anggota presidium.
Kedua,
sidang
pleno pembahasan manual acara pada pukul 14.00 WIB. Hal ini untuk
mengantisipasi agar acara tidak molor.
Setelah selesai hingga larut malam, acara berlanjut ke sidang pleno ketiga, mengenai pembahasan tata tertib
persidangan.
Waktu terus berjalan,
suasana semakin tidak kondusif. Agar tidak memperkeruh suasana, sidang ditunda
dan diselingi dengan pentas seni. Pentas ini dimeriahkan oleh kader PMII
Abdurrahman Wahid sendiri. Dari mulai musikalisasi yang dibawakan oleh sahabat-sahabati
Pandawa (Korp angkatan 2014), hingga
ditutup dengan tarian semarangan yang dibawakan oleh Prismaraja (Korp angkatan 2015).
Tak berhenti sampai
disitu. Ketika waktu menunjukkan sekitar pukul 12.00 WIB, sidang pleno keempat dilangsungkan. Pada sidang kali
ini membahas mengenai laporan pertanggunjawaban pengurus PMII Rayon Abdurrahman
Wahid masa juang 2015-2016. Yang tadinya dijadwalkan selesai pada pukul 04.00
WIB, akan tetapi baru selesai pada sekitar pukul 09.00 WIB.
Laporan: Dewi Setyana,
kader PMII Rayon Abdurrahman Wahid
0 Komentar