Doc. Internet



Dewasa ini timbul keresahan di berbagai kalangan mengenai kondisi lingkungan. Oleh karena itu saya akan menyampaikan sedikit banyak pendapat tentang apa sih peran manusia terhadap lingkungan? Lalu bagaimana pengaruh ulah tangan manusia dalam keseimbangan ekosistem dimuka bumi ini?

Pada zaman modern yang diiringi perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) ini tidak dapat dipungkiri pengunaan sumber energi sangat dibutuhkan sekali dalam aktivitas kehidupan sehari-hari. Seperti halnya Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk transportasi dan listrik sebagai sumber energi yang sangat penting untuk menopang aktivitas manusia.

Listrik ini merupakan salah satu energi yang dihasilkan dari pengolahan Sumber Daya Alam (SDA) yang cukup lama. Disinilah peran manusia mulai terlihat sebagai subjek dalam pengolahan SDA dibumi. Kebanyakan manusia memilih SDA energi kotor sebagai bahan dasar dalam proses pengolahannya untuk menghasilkan sumber energi listrik seperti batu bara. Batu bara ini memang tidak mudah cara mendapatkannya karena SDA ini berada di dalam tanah. Sebelum mendapatkan SDA ini manusia melakukan kedzoliman terhadap lingkungan. Yang dilakukan manusia yakni melakukan penebangan pohon-pohon di hutan secara besar-besaran untuk membuka lahan pertambangan batu bara. Selain itu banyak sekali flora dan fauna yang mati tanpa sebab. Berdasarkan persoalan tersebut dapat kita ketahui peran manusia sangat penting bagi keberlasungan aktivitas manusia sebagai penyuplai energi listrik menggunakan batu bara melalui Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). Namun disisi lain manusia kurang memperhatikan apa saja dampak negatif pembuatan pertambangan batu bara dan pendirian PLTU. Misal pemanasan global, perubahan iklim dan efek rumah kaca yang dapat menyebabkan menipisnya lapisan ozon di atmosfer.

Pengaruh manusia terhadap keseimbangan ekosistem  lingkungan ini seperti kita ketahui sangat berpengaruh sekali karena manusia sebagai subjek dalam pengelolaan lingkungan. Sesuai dengan hadits nabi yang artinya “ Manusia sebagai pemimpin dimuka bumi.“ Namun, dari isi hadits tersebut banyak manusia yang salah menafsirkannya sehingga perilaku manusia ini jadi semena-mena terhadap pengelolaan lingkungan,manusia merasa menjadi penguasa dibumi ini dan bebas dalam mengendalikan makhluk hidup lainnya tanpa merasa berdosa atau masa bodoh terhadap lingkungan. Jadi dapat dikatakan manusia sangat berpengaruh sekali terhadap keseimbangan ekosistem lingkungan. Jika manusia itu sadar akan pentingnya peduli lingkungan maka ekosistem lingkungan di bumi ini bisa seimbang. Namun,jika tidak sadar akan peduli lingkungan maka keseimbangan ekosistem lingkungan dimuka bumi ini akan rusak bahkan bisa hancur dan kemungkinan anak cucu kita tidak bisa menikmati keindahan indonesia yang katanya surga dunia.

Harapan kedepannya, saya ingin adanya kesadaran terhadap pentingnya peduli lingkungan dari seluruh umat manusia.  Salah satunya dengan adanya gerakan untuk mencari energi listrik alternatif dari energi bersih terbarukan contoh kecilnya Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH). Sistem PLTMH ini bekerja dengan skala kecil 5 KWh sampai 100 kWh.  PLTMH bekerja  melalui SDA yakni air yang dibendung kemudian dibuat aliran kecil semacam irigasi yang terjal digunakan untuk memutar baling-baling besi yang menjadi alat pembangkit listrik kemudian disalurkan ke PLN. Salah satu daerah  yang sudah menggunakannya adalah wilayah Desa Cinta Mekar Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Sistem PLTMH mampu menopang aktivitas kehidupan manusia sesuai perkembangan teknologi untuk perlahan menggantikan energi kotor tak terbarukan. Harapannya keseimbangan ekosistem lingkungan dimuka bumi mampu menciptakan kehidupan demi keberlangsungan anak cucu kita dimasa depan. (By.RS_)      

Ditulis oleh Kader 2018